Dalam kegiatan ini, peserta diberikan pelatihan dasar simulasi penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karlahut) oleh Instruktur yang kompeten dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD) Inhil, dan simulasi penanggulangan kebakaran pemukiman warga oleh instruktur dari Dinas Pemadam Kebakaran Inhil.
Selain itu, Diklat Satgas PP ini juga diberikan materi tentang bekal pengetahuan peran Pramuka dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, dan peran pramuka dalam membantu rekayasa lalu lintas ketika terjadi bencana, yang menghadirkan langsung pemateri dari Polrest Inhil, serta bekal pengetahuan tentang peran pramuka dalam Bela Negara yang diisi oleh pemateri dari Kodim 0314 Inhil.
"Diklat pramuka peduli ini sudah menjadi agenda rutin Kwarcab Inhil dan akan terus diadakan setiap tahunnya. Adapun tujuannya yakni untuk menumbuh kembangkan minat peserta didik dan pembina pramuka dalam mejaga dan melestarikan alam sekitar di tempat mereka berada," ujar Junaidy Ismail selaku Ka. Kwarcab Inhil.
Kegiatan Diklat Satgas PP yang dipusatkan di Graha Pramuka Kwarcab Inhil jalan Soebrantas Tembilahan tersebut, berlangsung pada tanggal 12 hingga 17 November tahun 2019 yang diikuti oleh peserta dari utusan Kwartir Ranting (Kwaran) yang ada di Inhil, dan setiap Kwarannya mengutus 5 orang peserta yang terdiri dari 4 orang peserta didik putra dan putri ditambah 1 orang Pembina.
"Kita harapkan diklat yang kita adakan ini dapat diadakan juga di Kwaran setelah para peserta tersebut kembali ke daerah mereka masing-masing, dan ilmu yang mereka dapatkan mampu membantu masyarakat dalam penanganan Karlahut yang terjadi dimanapun itu di wilayah tempat mereka berada," imbuh Junaidy Ismail.
Comments0