BERITAINHIL.COM-GAUNG- Sebanyak 87 orang warga Tionghoa akan ikuti perayaan cap go meh dalam rangka Imlek tahun 2020 masehi yang akan digelar di Viara Kelurahan Kuala Lahang, Kecamatan Gaung, Selasa (28/1/2020) malam mendapat respon khawatir oleh aktivis HPPMKG Tembilahan.
Pasalnya, dalam perayaan cap go meh tersebut beredar informasi bahwa panitia mengundang sejumlah warga Tionghoa yang berasal dari Batam, Tanjung Balai, dan ada yang beriwayat pernah ke Sungapore datang ke Kecamatan Gaung.
Mendengar Informasi tersebut Ketua HPPMKG Said Ade Rahmat Khatami saat dikonfimasi media, Selasa sore (28/1). bahwa ia memberi respon khawatir dengan adanya tamu warga negara asal dari cina tersebut.
"Kami berharap Panitia pelaksana dan stakeholder terkait agar bisa menjamin bahwa tamu yang datang steril dari wabah Virus Corona. agar masyarakat tetap sehat sampai acara selesai," tegas Ketua HPPMKG
Lanjut nya, "Bukan tidak mungkin, bisa saja ada yang terindikasi Virus Corona, khawatir lalu menyebar ke Warga Kuala Lahang dan siapa yang akan bertanggung jawab bila tak ada yang menjamin ke sterilan nya." tambah nya
Kepala UPT Puskesmas Kecamatan Gaung, Zulkifli saat dikonfirmasi kepada media melalui via telpon seluler memastikan bahwa semua tamu yang hadir sudah steril.
"Ada 87 orang tamu warga tionghoa yang datang ke Gaung sudah dicek oleh Dokter bersama Tim UPT Puskesmas Kecamatan Gaung, juga turut disaksikan oleh Brimbob, Polairud, KPLP Kuala Gaung dan pihak terkait," ungkap nya, Selasa (28/1).
lanjutnya, "Semua sudah dijamin steril," tegas Zulkifli selaku Kepala UPT Kecamatan Gaung.
Untuk diketahui dalam perayaan Cap Go Meh, pantia pelaksana mecatar Speed Boat Fiber jenis Fery yang memang disediakan untuk tamu yang datang ke acara tersebut. Dan tiba di Kuala Lahang, Kecamatan Gaung sekitar pada pukul 16.50 WIB. 2 diantara nya ada yang beriwayat pernah jalan ke Luar Negeri Singapura.
Reporter : Syaiful Islami/rian anjani
Comments0