BERITAINHIL.com - Pulau Sarak : Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Riau melaksanakan program PHP2D (Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa) yang di inisiasi oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan di Desa Pulau Sarak, Kampar, Riau.
Program ini berbentuk Pengabdian kepada masyarakat sejalan dengan salah satu dari tiga pilar Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Melalui program PHP2D, BEM Universitas Riau melakukan pemberdayaan desa dengan tema “Peningkatan Keahlian Masyarakat Desa Pulau Sarak Menuju Desa Mandiri Pangan”.
Dimana desa Pulau Sarak mempunyai potensi dan dinilai layak untuk dikembangkan. Setelah dilakukan pengamatan dan diskusi ditemukan fakta bahwa desa ini memiliki lahan yang subur namun mengalami gagal panen dalam 5 tahun terakhir. Selain itu masyarakat juga banyak yang membudidayakan ikan patin sehingga dapat dimanfaatkan sebagai medium pertanian berbasis akuaponik.
Menindak lanjuti hal ini, BEM UNRI mempunyai program untuk menjadikan desa Pulau Sarak sebagai desa yang mandiri pangan. Beberapa program untuk menunjang program ini yang sudah dilakukan adalah:
1. Launching program pengembangan desa menuju desa mandiri pangan pada,
2. Workshop dan pelatihan pemberantasan penyakit dan hama pertanian,
3. Workshop dan pelatihan akuaponik dan hidroponik, dan terakhir, dan
4. Launching program green house yang diresmikan langsung oleh dosen pembimbing sekaligus staff WR III Dr. Arifuddin, SP. MP pada 22 Oktober lalu.
Dalam sambutannya, menyampaikan bahwa program ini adalah program berkelanjutan dan berharap Green House yang dibangun bisa bermanfaat dan dapat menyokong ketahanan pangan di Desa Pulau Sarak.
Sementara itu, Erwin saputra selaku Kepala Desa mengatakan bahwa ia dan masyarakat sangat senang dengan adanya program ini dan berharap inovasi dan ilmu dari mahasiswa dapat membawa desa pulau sarak menjadi desa yang maju dan mandiri.
Selain launching Green House melalui pemotongan pita, kegiatan dilanjutkan dengan penandatangan MoU oleh Ketua Pelaksana PHP2D yang diwakili oleh Sekretaris Pelaksana Nurul Hafiza, Kepala Desa Pulau Sarak Erwin Saputra, Ketua Kelompok Tani Tunas Muda Respiandi, S.P, dan Pemilik lahan garapan David.
Nurul Hafiza, sebagai perwakilan dari pelaksana program ini menyampaikan bahwa program ini baru sepertiga menuju kesuksesan, masih ada beberapa rancangan dan inovasi untuk desa yang belum sempat direalisasikan.
“Insyaallah akan segera kami realisasikan” ucapnya.
Lebih lanjut BEM UNRI sebagai pelaksana masih akan terus melakukan pembinaan dan monitor terhadap program yang dijalankan dan diharapkan melalui program ini, mahasiswa dapat memfasilitasi dan membina masyarakat desa untuk mampu menemukan dan mengembangkan potensi yang sudah ada agar menjadi lebih berkembang dan bermanfaat sehingga dapat mewujudkan ketahanan nasional di wilayah Republik Indonesia.(*)
Comments0