TfClBUdoGUM6BSO0TfYlGUziBY==

Ngeri, Begini Penampakan Cacing Bersarang di Bawah Kulit Pria Ini

Seorang pria di Spanyol mengalami gejala berupa ruam di sekujur tubuhnya, ternyata banyak cacing yang sedang merayap. (Foto: The New England Journal of Medicine ).

BERITAINHIL.com - Jakarta ; Seorang pria dari Spanyol berusia 64 tahun, mengalami infeksi cacing gelang yang sangat parah. Banyak ruam yang menyebar di seluruh tubuh pria tersebut, setelah dicek ternyata disebabkan oleh cacing yang merayap di bawah kulitnya.


Kasus infeksi tak biasa yang dipublikasikan di The New England Journal of Medicine itu mengungkap pria tersebut awalnya didiagnosis mengidap kanker paru-paru metastatik dan perlu menjalani perawatan insentif di rumah sakit.


Dokter pun memberikannya obat glukokortikoid dosis tinggi, kelas steroid yang melawan peradangan dan terkadang digunakan pada pasien kanker untuk membantu efek samping kemoterapi atau pengobatan kanker tertentu.


Empat hari setelah mengonsumsi tersebut, pria tanpa disebutkan namanya itu mengalami gejala ruam berupa garis merah disekujur tubuhnya. Disertai juga dengan gejala diare ringan menurut penulis jurnal tersebut ari Rumah Sakit Universitario 12 de Octubre di Madrid, Spanyol.



Gejala ruam itu awalnya muncul dari sekitar anus, kemudian menyebar cepat ke anggota tubuh lainnya. Dokter menandakan beberapa ruam dengan pena, namun setelah 24 jam, ruam tersebut berpindah tempat dari lokasi aslinya.


Saat ditelusuri lebih lanjut melalui tinja pria 64 tahun itu, ternyata ia dinyatakan positif untuk sejenis cacing gelang yang disebut strongyloides stercoralis. Larva tersebut diketahui bisa menginfeksi seseorang melalui kontak dengan tanah yang terkontaminasi atau melalui kontak dengan kotoran, baik manusia dan hewan.


Adapun perawatan pria itu dengan glukokortikoid membuatnya rentan terhadap bentuk infeksi serius ini, yang dikenal sebagai sindrom hiperinfeksi strongyloides. Dalam bentuk ini, siklus hidup cacing dipercepat, menyebabkan jumlah cacing yang jauh lebih banyak di dalam tubuh daripada dalam kasus biasa, menurut sebuah makalah tahun 2011 yang diterbitkan dalam jurnal Gastroenterology dan Hepatology.


Infeksi seperti ini dapat mengancam jiwa, khususnya pada orang yang menggunakan obat steroid untuk menekan sistem kekebalan tubuh. Meskipun demikian, pria itu langsung menerima pengobatan segera dengan obat khusus infeksi cacing tersebut.


"Setelah pengobatan dengan Ivermectin oral, ruam dan diare pasien mereda," klaim seorang juru bicara rumah sakit.


Sumber ; detik.com

Comments0

Type above and press Enter to search.